Wisata Waduk Mrican Banjarnegara - Harga Tiket + Rute

-
WADUK MRICAN BANJARNEGARA


Waduk mrican atau lebih dikenal dengan bendungan Jendral Soedirman adalah sebuah danau buatan yang terletak di Kecamatan Bawang Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Bendungan ini dibangun pada zaman pemerintahan Presiden Soeharto yang selain dijadikan sebagai tempat rekreasi waduk ini juga berfungsi sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air ( PLTA ) yang mampu menghasilkan listrik dengan tegangan 184,5 Mega Watt.

Bendungan dengan panjang 6,5 Km dan luas 1250 HA ini juga merupakan bendungan terbesar di asia tenggara yang mampu memasok kebutuhan listrik untuk Jawa dan Bali. Dalam pembuatanya dahulu waduk ini sempat memakan 32 desa dari 7 Kecamatan di Banjarnegara. 

Selain fungsi utamanya sebagai pembangkit listrik tenaga air, waduk mrican juga menjalankan fungsinya sebagai pemasok airr untuk kebutuhan irigasi sawah petani disekita waduk. Selain itu bendungan yang mulai diresmikan pada tahun 1989 oleh Presiden Soeharto ini juga merupakan lokasi wisata yang cukup diminati oleh warga Banjarnegara dan sekitarnya terutama di hari - hari libur ataupun akhir pekan dan berikut adalah sarana dan prasarana serta fasilitas yang terdapat di Tempat Wisata Waduk Mrican.


SARANA WISATA WADUK MRICAN BANJARNEGARA


  1. Sewa Perahu Mengarungu Waduk Mrican
    Disana anda dapat menyewa sebuah perahu yang bisa anda gunakan untuk mengelilingi waduk yang pastinya akan membuat panorama waduk mrican ini lebih ter-eksplore.
  2. Panggung Hiburan Waduk Mrican
    Selain bisa menikmati panorama waduk dsana juga terdapat panggung hiburan berisi pertunjukan musik yang bisanya diadakan pada hari libur nasional ataupun libur lebaran.
  3. Lapangan Golf Waduk Mrican
    Selain terdapat wahana wisata disana juga terdapat wahana olah raga berupa lapangan golf yang bisa anda jadikan tempat berolah raga ataupun berpiknik.
  4. Memancing Di Waduk Mrican
    Untuk anda yang hobi memancing disana anda juga bisa melakukan kegiatan yang satu ini karena memang warga sekitar juga banyak yang memancing di Waduk Mrican.
  5. Wisata Kuliner Waduk Mrican
    Untuk wisata kuliner sendiri disana juga terdapat beberapa penjual makanan Khas Banjarnegara seperti Serabi, Dawet Ayu serta camilan khas lainya.
Sedangkan untuk sarana penunjang wisata disana juga terdapat :
  • Areal Parkir Luas
  • Mushola
  • Tempat berteduh
  • Loket karcis
  • WC / Toilet Umum

HARGA TIKET & RUTE WADUK MRICAN



Untuk harga tiket masuk kesana juga sangat terjangkau yaitu hanya Rp. 2.000,- per orang di hari - hari biasa namun untuk hari libur nasional ataupun libur lebaran biasanya pihak pengelola menaikan harga tiket menjadi sekitar Rp. 7.000,- Per orang.

Sedangkan untuk rute menuju kesana pun sangat mudah karena berada dekat dengan jalan utama banjarnegara anda dapat menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda 4. Terletak di 9 KM kearah barat Banjarnegara, ketika menuju kesana anda dapat menaiki kendaraan umum dan berhenti di desa Bandingan ataupun Matrianom lalu meneruskan dengan berjalan kaki ataupun naik Ojek.


Bagaimana ? anda tertarik untuk mengujungi tempat yang satu ini? Oiya jika berkinjung ke Banjarnegara jangan lupa kunjungi tempat - tempat lain yang menarik disana dan saya juga telah menyediakan berbagai refrensi wisata yang menarik disana yang bisa anda baca di Tempat Wisata Murah Banjarnegara atau selain terkenal dengan tempat wisatanya kuliner dari Bajarnegara juga terkenal enak - enak lho anda juga bisa baca di Daftar Wisata Kuliner Banjarnegara yang semoga dapat menjadi refrensi yang menarik bagi anda. Ok mungkin cukup sampai disini dulu perjalanan kita hari ini, sekian dan salamm.

" Wisata Waduk Mrican Banjarnegara "

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Adat istiadat orang alor NTT

-
Gambar
Salah satu keunikan budaya lokal di Alor adalah Moko yang mirip dengan gendang perunggu dan dijadikan sebagai alat pembayaran belis (mas kawin) dalam tradisi adat perkawinan setempat. Fungsi tersebut sama seperti gading gajah di kabupaten Flores Timur dan Sikka di Pulau Flores. Keistimewaan Alor dalam hal budaya material adalah begitu banyaknya nekara perunggu Moko. Para ahli arkeologi dan sejaral meyakini teknologi perunggu bermula di Dongson Vietnam bagian utara Kemudian menyebar ke berbagai daerah di Asia Tenggara. Namun hasil studi banding menyebutkan Moko di Alor hanyak yang dibuat di Pulau Jawa. Hanya saja tak diketahui secara pasti sejak kapan Moko mulai dikenal oleh masyarakat Kabupaten Alor yang kemudian berfungsi sebagai alat pembayaran belis dalam tradisi setempat. Sebuah pertanyaan yang selalu menggoda para wisatawan asing dan peneliti ilmiah, apakah Moko di Alor itu berasal dari kebudayaan Dongson yang hidup dan berkembang di belahan utara Vietnam sekitar 350 tahun sebelum
Baca selengkapnya

Adat istiadat Parang Sumba NTT

-
Gambar
Begitu banyak kerajinan khas dari berbagai daerah di Indonesia, salah satunya tenun. Apalagi, tenun dari beberapa wilayah di Indonesia telah memiliki nilai sendiri, baik dari segi corak maupun kualitas. Bagi sebagian masyarakat di Nusa Tenggara, tenun melambangkan kebudayaan yang sangat tinggi. “Tenun ini salah satu warisan budaya nenek moyang yang memang tidak boleh kami lupakan. Bagi kami orang Sumba, baik lelaki maupun perempuan, di pesta tertentu kalau dia pakai kain pabrik itu berarti orangnya tidak tahu budaya,” papar Marlina Rambu Meha, warga asal Sumba Timur, saat ditemui di bilangan Blok M, Jakarta, belum lama ini. Bagi masyarakat Sumba pun, Marlina mengakui, corak yang tergambar dalam tenun haruslah memiliki “cerita” di baliknya. Seperti gambar ayam. Menurutnya, ayam itu sebagai lambang pengingat waktu. “Zaman dulu enggak ada ayam belum ada yang tahu jam. Tapi dengan ayam bisa tahu kapan pagi, kapan siang, kapan malam,” katanya. Ada pula kuda, yang melambangkan alat
Baca selengkapnya